Buku ini menganalisis keterlibatan Australia dalam pemberontakan PRRI/Permesta 1957-1958, melihat faktor-faktor yang memengaruhi kebijakan luar negeri Australia terkait Indonesia, termasuk dampak Perang Dingin. Buku ini juga memiliki edisi bahasa Indonesia. Buku ini juga tersedia dalam versi bahasa Indonesia.
Buku ini berisi kumpulan esai dan pidato Kishore Mahbubani yang membahas hubungan antara dunia Timur dan Barat, mempertanyakan universalisme peradaban Barat, serta mengeksplorasi nilai-nilai Asia dalam konteks global. Ditulis dari sudut pandang seorang diplomat Asia, buku ini menawarkan kritik tajam dan perspektif alternatif terhadap dominasi pemikiran Barat dalam isu-isu global.
Buku ini mengkaji kebijakan luar negeri Uni Soviet terhadap kawasan Asia Timur, yang meskipun sering dianggap kurang penting dibandingkan dengan Eropa, ternyata memiliki peran krusial dalam pengembangan strategi dan metode politik Soviet.
Buku ini membahas Hukum Ekonomi dan Hukum Internasional, dengan fokus pada isu-isu hukum perbankan, pasar modal, antimonopoli, Mahkamah Pidana Internasional, intervensi asing, dan perjanjian internasional. Buku ini memberikan wawasan tentang hubungan antara hukum global dan ekonomi, serta tantangan hukum dalam konteks internasional.
Buku ini membahas perlunya pembaruan hukum internasional agar lebih relevan dengan dunia modern, terutama dalam penerapan hukum pada individu dan pentingnya kerja sama antarnegara dalam sistem global.
Buku ini membahas Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), memberikan komentar dan analisis tentang penerapannya dalam tiga tahun pertama setelah PBB berdiri. Ditujukan untuk masyarakat umum, mahasiswa hukum internasional, serta pejabat yang berurusan dengan PBB, buku ini menjelaskan prinsip-prinsip dasar hukum internasional dan mengevaluasi keberhasilan serta kegagalan awal PBB dalam menjaga p…
Buku ini berisi informasi tentang sejarah, kegiatan, dan prinsip-prinsip Komite Internasional Palang Merah (ICRC). Karya tulis ini memberikan gambaran yang komprehensif tentang peran dan fungsi ICRC dalam melindungi dan membantu korban konflik bersenjata dan situasi kekerasan lainnya.
Dokumen ini merupakan publikasi dari Studie- en Informatiecentrum Mensenrechten (SIM), sebuah lembaga penelitian dan informasi hak asasi manusia di Belanda. Dokumen ini membahas tentang legitimasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan upaya untuk meningkatkan status hukum aktor non-negara dalam konteks PBB.