Buku ini membahas Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah) sebagai salah satu Wali Sanga, termasuk asal-usulnya, peran dakwah dan kepemimpinannya di Cirebon, serta membantah anggapan bahwa ia adalah Fatahillah. Buku ini juga menjelaskan perbedaan sejarah antara Sunan Gunung Jati dan Fatahillah, serta kondisi dan tradisi di sekitar makamnya di Gunung Jati.
Buku ini membahas sisi kemanusiaan Nabi Muhammad SAW secara mendalam—bagaimana beliau sebagai rasul tetap menjalani hidup sebagai manusia biasa: penuh kasih, sederhana, adil, dan rendah hati. Buku ini menampilkan teladan Nabi dalam keseharian, baik dalam ibadah maupun interaksinya dengan masyarakat.
Buku ini membahas keistimewaan Lailatul Qadar, malam mulia dalam bulan Ramadhan yang lebih baik dari seribu bulan. Penulis, Syaikh Ali Ath-Thontowi, mengajak pembaca merenungi makna malam tersebut dan bagaimana seseorang bisa merasakannya di berbagai tempat dan waktu melalui keimanan dan ketulusan.
Buku ini membahas pentingnya mendengarkan suara hati (nurani) sebagai pembimbing hidup manusia. Selain akal dan hawa nafsu, nurani menjadi penasihat yang jujur dan selalu mengarahkan manusia untuk kembali kepada Tuhan. Buku ini mengajak pembaca merenung tentang makna kehidupan, penciptaan, dan tujuan keberadaan manusia di dunia.
Buku ini membahas pentingnya akidah tauhid yang bersih dan kokoh sebagai fondasi utama dalam menghadapi tantangan era modern, agar umat Islam mampu mandiri, kompetitif, dan tidak bergantung pada hal-hal mistis seperti dukun.
Buku ini membahas peran penting hati dalam kehidupan manusia, baik dalam aspek spiritual maupun moral, serta cara mengenali kondisi hati yang sehat dan sakit. Ibn Taimiyyah juga memberikan metode penyembuhan hati berdasarkan ajaran Alquran dan hadis.
Buku ini mengajak pembaca untuk hidup dalam naungan cahaya Al-Qur’an, dengan gaya penulisan yang mengalir dan pembahasan yang mendalam namun tetap mudah dipahami. Isinya memadukan nilai spiritual, aktualitas sosial, dan ilustrasi kehidupan nyata agar pembaca dapat meresapi dan mengamalkan pesan-pesan Ilahi dalam kehidupan sehari-hari.
Buku ini membahas secara ringkas dan lengkap tentang puasa Ramadan, termasuk syarat, rukun, hal yang membatalkan, hikmahnya, serta zakat fitrah dan salat Id, disertai dalil dari Al-Qur’an dan Hadis.
Buku ini membahas pentingnya pendidikan agama dalam kehidupan sehari-hari, terutama peran sentral seorang ibu dalam menanamkan iman sejak dini kepada anak. Ibu digambarkan sebagai pendidik pertama yang membimbing anak mencintai keindahan dan kebaikan, sesuai sabda Rasulullah saw.: “Surga berada di bawah telapak kaki ibu.”
Buku ini membahas praktik-praktik keagamaan yang sering dilakukan masyarakat, seperti menghadiahkan pahala kepada orang meninggal dan mengkultuskan wali, serta meninjau keabsahannya berdasarkan dalil Al-Qur'an dan Hadis.